Keunikan Tari Pa'gellu, Tarian Tradisional Khas Toraja
Toraja memiliki banyak daya tarik yang membuatnya dilirik dunia. Adapun salah satu daya tarik Toraja yang tak bisa Anda temukan di daerah lainnya yaitu tari Pa'gellu.
Tarian satu ini memiliki banyak keunikan. Bagi Anda yang penasaran apa saja keunikan tari Pa'gellu, bisa simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Beerikut Keunikan Tari Pa'gellu Khas Toraja
Beerikut Keunikan Tari Pa'gellu Khas Toraja
Mungkin pada konten sebelumnya kita sudah pernah membahas tentang apa saja tarian dan musik khas Toraja, Dan kali ini kembali kan mengulas apa itu Tari Pa'gellu.
Pa'gellu itu sendiri merupakan tari sukacita yang biasanya terlihat pada saat upacara adat di Sulawesi Selatan. Sebagai tari sukacita, tentu tarian ini bersifat riang gembira. Selain Pa'gellu, tarian ini juga dikenal dengan sebutan Ma'gellu.
Istilah tersebut memiliki arti yaitu menari-nari dengan riang gembira. Tangan maupun badan juga bergoyang secara gemulai, meliuk-liuk, dan lenggak-lenggok.
Dari arti istilahnya saja terlihat unik. Namun masih banyak keunikan lainnya yang tersimpan dalam tarian ini.
Kostum atau Busana
Keunikan lainnya dari tari Pa'gellu bisa Anda lihat dari kostum atau busana yang digunakan untuk menari selama pertunjukan berlangsung.Kostumnya berupa pakaian adat lengkap dengan aksesoris. Mulai dari tali tarrung, keris emas atau yang juga dikenal dengan sarapang bulawan, kandaure, dan masih banyak lagi.
Sebagaimana yang kita tahu bahwa tarian akan terasa hambar apabila tidak menggunakan busana khas. Apalagi jika tidak dilengkapi aksesoris. Oleh karena itu, adanya kostum unik dan aksesoris lengkap membuat tari Pa'gellu terasa lebih hidup dan meriah.
Bukan hanya aksesorisnya yang membuat kostum tarian Pa'gellu terlihat unik, melainkan juga warnanya. Warna busana yang digunakan oleh penari mampu menjadi perhatian penontonnya. Pada umumnya, warna busana disesuaikan dengan kelompok penarinya sehingga tampak selaras.
Jumlah Penari
Selain kostum, keunikan tari Pa'gellu juga bisa Anda ketahui dari jumlah penarinya. Biasanya jumlah penari terdiri dari 3 sampai 5 orang. Berapapun jumlah penari yang ikut dalam tarian akan menampilkan formasi berbeda-beda.Sementara untuk gender, biasanya tari Pa'gellu dimainkan oleh penari wanita. Sebenarnya semakin banyak jumlah pemain yang ikut menari, maka kian menarik untuk disaksikan.
Dengan formasi yang sesuai, para penari wanita pun mampu mencuri perhatian khalayak ramai.
Pertunjukan Tari
Selain dalam upacara adat, tari Pa'gellu juga biasa digelar saat ada acara tertentu. Mulai dari acara pernikahan, pesta rakyat, hingga penyambutan tamu. Hal ini tentu menambah keunikan tari Pa'gellu.Saat mengisi acara tersebut, Pa'gellu bisa dimainkan di mana saja. Pemain bisa menari Pa'gellu di atas panggung. Selain itu, bisa juga menari di halaman rumah yang mengadakan acara.
Lokasi menari Pa'gellu terbilang fleksibel karena bisa dengan mudah disesuaikan dengan lingkungan maupun kondisi.
Saat menari nantinya juga akan diiringi dengan musik tertentu yang menjadi ciri khasnya. Tiap gerakan yang ditunjukkan juga memiliki istilah sendiri dan tak bisa Anda temukan pada tarian tradisional lain.
Ma’toding
Saat pertunjukan tari Pa'gellu, Anda akan menjumpai istilah ma’toding. Pada dasarnya, istilah tersebut merujuk kepada kewajiban memberi sejumlah uang pada penari. Uang tersebut nantinya disisipkan ke hiasan kepala penari atau yang biasa dikenal dengan sa'pi'.Mengenai jumlah uang yang diberikan, tidak ada aturan khusus. Jumlahnya tergantung dari keikhlasan pemberi. Dengan adanya kegiatan ini, membuat pertunjukan tari Pa'gellu terasa lebih menarik.
Tak bisa dipungkiri bahwa ada banyak keunikan tari Pa'gellu yang menarik untuk diikuti. Sebagai salah satu tarian tradisional khas Indonesia, tentu Pa'gellu perlu dilestarikan secara turun-temurun. Dengan begitu, tarian yang unik ini tidak akan lekang oleh zaman.
Post a Comment for "Keunikan Tari Pa'gellu, Tarian Tradisional Khas Toraja"
Post a Comment