Mappak Simbuang Toraja, Terkenal Dengan Keindahan Alamnya

TONDOK TORAYA - Mappak Simbuang Toraja merupakan salah satu desa terpencil yang berada di Provinsi Sulawesi selatan lebih tepatnya di Kabupaten Tana Toraja. Mapak dan Simbuang adalah kecamatan yang lokasinya berada di pelosok bahkan berbatasan langsung dengan kabupaten mamasa provinsi sulawesi utara. 

 

Oh iya, masyarakat setempat masih menjunjung tinggi kearifan lokal dan selalu menjaga tradisi. Walaupun tempatnya terpencil desa ini memiliki keindahan alam yang luar biasa. 

 

Apabila Anda berkunjung ke tempat ini pastinya akan dimanjakan oleh pemandangan persawahan tadah hujan. Konon katanya sawah tersebut akan dibiarkan begitu saja setelah panen padi selesai sehingga lahan tersebut digunakan sebagai tempat menggembala kuda dan kerbau. 

 

Lalu, mengapa tidak ditanami tanaman yang lain? Karena, begitu menjunjung adat istiadat warga setempat tidak pernah menanami tumbuhan lain selain padi dengan alasan pamali. 

 

Jadi, tidak heran jika musim kemarau tiba persawahan di Simbuang dibiarkan tandus. Tana Toraja memiliki banyak destinasi wisata dan terkenal dengan kain tenunnya. Berikut ini tempat wisata yang terkenal di simbuang toraja.

Mengulas Destinasi Wisata di Mappak Simbuang Toraja

Kecamatan Mappak Simbuang Toraja meskipun tempatnya terpencil dan jauh dari pusat kota namun memiliki panorama alam dan budaya yang luar biasa. Tidak hanya itu saja di Simbuang merupakan pusat kain tenun khas Toraja. Untuk mengetahui lebih jelasnya Anda bisa menyimak penjelasan berikut ini.

Perkampungan Adat Tua Sarang Dena

Perlu Anda ketahui kampung ini berada di kecamatan simbuang. Berdiri kokoh di atas tebing yang berada di desa Pong Bembe Mesakada. Lebih tepatnya berada di ujung barat tanah toraja yang sekaligus memiliki panorama alam khas pegunungan. 

 

Selain itu, perkampungan ini sering disebut dengan istilah kampung tenun. Setiap harinya ibu-ibu di kampung ini melakukan aktivitas menenun dengan menggunakan alat tradisional.

Biasanya mereka menghasilkan kain tenun yang dibuat menjadi sarung dan kain untuk pakaian. Ditempat inilah wisatawan domestik maupun mancanegara berburu kain tenun khas toraja. Selain itu perkampungan sarang dena juga menyajikan pemandangan alam yang eksotis tentunya. 

 

Perlu Anda ketahui, Mappak Simbuang Toraja merupakan 2 kecamatan di Tana Toraja yang lokasinya sangat terpencil memiliki wisata yang sederhana namun bermakna.

Desa Wisata Kondodewata

Desa wisata Mappak Simbuang Toraja tersebut tepatnya terletak di desa Kondodewata kecamatan Mappak. Kondodewata berasal dari 2 suku kata yaitu kondo yang artinya kolam dan dewa/dewata yang artinya tuhan. Jadi, Kondodewata artinya kolam dewata. 

Konon katanya kolam tersebut sangat keramat. Katanya, banyak masyarakat yang bermukim di tempat tersebut sering bermimpi didatangi oleh dewa. 

 

Sehingga membuat tempat tersebut digunakan sebagai tempat ziarah dengan membawa sesajen berupa telur ayam dan ternak lainnya. Sesajen tersebut dipersembahkan kepada nenek moyang dahulu.

Konon katanya 150 tahun yang lalu ada seorang nenek yang bernama Esak dari kampung Buttu membuat sawah yang luas. Dengan cara cara membuat saluran air yang diarahkan ke lembah. Sawah tersebut dikerjakan secara manual tradisional oleh nenek Esak seorang diri selama bertahun-tahun. 

 

Namun, sebelum pembuatan sawah tersebut selesai nenek Esak meninggal dunia. Sehingga, membuat sawah yang luas tersebut menjadi terbengkalai.

Nah, itu tadi sekilas mengenai Mappak Simbuang Toraja yang jauh dari teknologi canggih serta memiliki kearifan lokal yang sangat terjaga. Selain itu juga memiliki pemandangan luar biasa eksotis dan menarik para wisatawan. Untuk mengetahui informasi lengkap mengenai Tana Toraja, Anda bisa mengunjungi website kami Todok Toraya.