Ini yang Akan Kalian Temui Saat Berkunjung ke Toraja

Berencana melakukan perjalanan wisata yang out of the box? Jika iya, mari coba jelajah Nusantara dengan berkunjung ke Tana Toraja. Salah satu daerah di Sulawesi ini menyimpan banyak sekali keunikan baik dari adat istiadat, wisata hingga kuliner. 

Bukan hanya unik, beberapa diantaranya bahkan menimbulkan culture shock lantaran tidak pernah ditemui sebelumnya. Penasaran? Yuk ikuti artikel ini sampai selesai!

Hal Mengejutkan yang Bakal Ditemui Wisatawan Saat Berkunjung ke Toraja

Salah satu hal yang paling menonjol dari Tana Toraja adalah adanya upacara kematian atau Rambu Solo’. Bahkan upacara ini sangat terkenal hingga ke mancanegara dan menjadi salah satu upacara dengan biaya termahal di Indonesia.

Bayangkan saja, masyarakat Toraja akan menggelar Rambu Solo’ selama berhari-hari bahkan berminggu-minggu. Selama acara ini keluarga yang berduka akan menggelar pesta dengan menyediakan makanan, minuman hingga menyebeh kerbau. 

Tak hanya Rambu Solo’, daerah ini juga menyimpan banyak sekali keunikan yang bisa bikin kamu geleng-geleng kepala. Berikut diantaranya:

Masyarakat di daerah ini justru bebas melakukan aktivitas perjudian dalam berbagai kegiatan seperti saat upacara kematian atau Rambu Solo’. Pada acara tersebut, masyarakat umumnya menggelar agenda judi berupa adu kerbau.

Mayat Diperlakukan Seperti Masih Hidup

Lazimnya, mayat orang yang sudah meninggal harus segera dimakamkan dengan cara dikubur ataupun dikremasi. 

 

Namun di Toraja, jenazah atau mayat keluarga yang sudah meninggal tidak langsung dimakan.
Mayat tersebut akan diawetkan dalam waktu yang sangat lama dan diperlakukan sama seperti saat ia masih hidup.

 

Jikapun mayat sudah dikubur, ia akan dikeluarkan kembali untuk dibersihkan, ganti baju ataupun dipakaikan perhiasan. Hmmm agak creepy ya.

Penyembelihan Hewan Dengan Cara yang Tak Wajar

Di Toraja, hewan konsumsi tidak disembelih seperti cara pada umumnya. Contohnya seperti kerbau yang langsung dipenggal kepalanya saat masih berdiri tegak dan anjing, babi ditusuk dengan pedang hingga anjing yang dipukul habis hingga mati.

Proses penyembelihan hewan ini biasanya dilakukan di depan umum dan ditonton oleh banyak orang. Khususnya saat penyembelihan kerbau, jika berhasil mati dalam satu kali tebasan maka akan menjadi gengsi tersendiri.

Tuak Atau Ballo Dijual Secara Bebas

Di Toraja kamu bakal dengan mudah menemukan penjual ballo atau minuman tuak. Yang mengejutkan, ballo ini boleh diminum oleh orang dengan sembarang usia mulai dari anak-anak, remaja hingga orang tua.

Bahkan, ballo menjadi salah satu minuman khas yang setiap hari dikonsumsi oleh masyarakat Toraja. Mereka biasanya menjadikan ballo sebagai minuman pendamping saat ngobrol kegiatan kumpul-kumpul lainnya.

Sangat Mudah Menemukan Makanan Dari Bahan Daging Babi Ataupun Anjing

Selain tuak, daging anjing dan babi juga sangat mudah untuk kamu jumpai di Toraja. Kedua daging ini biasanya diolah menjadi berbagai jenis makanan dan dijual di kedai-kedai maupun restoran di Toraja.
 

Namun meski demikian, kamu tetap bisa kok menemukan yang bukan berasal dari daging selain babi ataupun anjing. Penjual biasanya akan menuliskan daftar menu sesuai dengan bahan yang digunakan. 

Bagaimana, sudah siap liburan seru di Toraja? Karena sudah ada gambaran tentang hal-hal yang mungkin akan kamu temui di sana, jadi ketika datang berkunjung kamu sudah tidak lagi merasakan culture shock dan bisa menikmati liburan dengan nyaman!